Skip to main content

IZIN KAN AKU MENYAYANGI MU

Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ...

Selama tiga tahun, fatimah memperdalam ilmu agama dan belajar mengaji pada seorang ulama besar.Setelah ia keluar dari pondok
pesantren,fatimah tumbuh sebagai gadis cantik yg sholihah yg cantik.ia pun kembali memasuki kehidupan diluar.Orang orang memandangnya tak ubahnya seperti
bunga MAWAR putih yang tumbuh,diantara rumput ilalang.

Semua lelaki memujanya.percampuran ...darah indonesia dan tionghoa, yg... ada didalam tubuhnya,membuat ia seperti sebuah lukisan klasik yang nyata dan
hidup. Ia seperti bidadari.

Ulama ulama dari seberang pulau, seringkali datang melamar fatimah. Bahkan tak jarang sahabat ayahnya mencoba melamar fatiah untuk anaknya.Tetapi ayah
fatimah yg memiliki hati yang teduh itu,menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada anaknya.Tetapi fatimah sebagai anak yg sholihah,fatimah justru menyerahkan
hal itu pada ayahnya,menurutnya ayahnya tahu yg terbaik baginya.

Fatimah sangat mengagumi ayahnya karena dia adalah lelaki pertama yg dikenal dalam hidupnya. Seorang lelaki yg bertanggung jawab,selalu tersenyum meski
dalam keadaan marahnya pun,ia adalah lelaki yg selalu mengutamkan ibadah kepada Allah. Bahkan fatimah seringkali berucap” Jika Allah mendatangkan seseorang
yang menemani hidup ku, biarlah ia seperti ayahku...”

Tanpa sepengatahua fatimah,ternyata sang ayah diam diam telah menjodohkannya dengan anak seorang ulama terkenal yg merupakan sahabat baiknyaFatimah tak
percaya saat ayahnya menyampaikan maksud perjodohan itu karena ia tahu betul bagaimana akhlaknya pemuda itu,sang pemuda terkenal gemar sekali melakukan
kemaksiatan,seperti : JUDI,MABUK2an,begadang,bahkan sholatpun tak pernah ia lakukan...bahkan dikampungnya sang pemuda mendapat julukan THE GOD OF GAMBLER...naudzubillah.

Hari hari ia lalui dengan bersujud pada ALLAH,ia memohon petunjuk pada Allah agar diberikan yg terbaik,ia yakin bahwa ALLAH akan membantunya,karena ia
tak berani menolak tawaran dar i ayahnya,meskipun pada saat saat itu seringkali di hantui mimpi2 buruk,dan itu yg membuatnya resah dan gelisah yg mebuat
ia semakin bingung,karena ia punya prinsip “Tujuan hidup ku adalah membahagiakan ayahku apapun keputusannya jd bagaiman aku menolaknya???”

Akhirnya,ia memutuskan untuk menerimanya,dan hari yg dikhawatirkannya itu tiba juga.Dan ia sempat pinsan saat hari pernikahan itu,ia gak percaya bahwa
akad itu telah terjadi.Namun keresahan itu juga terjadi pada ikhsan(nama sang pemuda tersebut) saat akad nikah, dadanya bergetar hebat. Ia tak kuasa memandang
pesona yang dimilki fatimah “ Benarkah aku layak menjadi suaminya??Fatimah terlalu baik untuk ku!!Sedangkan aku??tak ada satupun yg bisa aku banggakan
dariku!!aku peminum!!aku penjudi!!apakah ini NYATA????

Ditengah malam,tanpa sepengathuan fatimah dia melakukan sesuatu yang tak pernah ial lakukan,yaitu SHALAT!!

dalam shalatnya ia bersujud panjang dan bersyukur tak habisnya atas karunia yg telah diberikan Allah meski maksiat kerap kali dilakukannya,dalam sujud
panjangnya dia selalu berdoa

“Ya Allah,kasihanilah aku,ampunilah aku,bantulah aku...Ya allah apakah betul Zamrud bitu na indah itu untukku??”

Waktu berlalu dengan DO’A dan KESUNGGUHAnnya,sehingga hari hari berganti dengan sebuah perubahan yg dahsyat,kini ikhsan telah berubah ia telah meninggalkan
kebiasaan buruknya itu.Gadis nan indah itu telah merubah pandangannya tentang hidup hingga ia mampu meninggalkannya.Hingga pada suatu malam fatimah menyaksika
peristiwa yang menggetarkan jiwanya..

Saat itu fatimah bangun malam hendak melaksankan shalat tahajud, namun saat ia memakai mukena ia mendengar suara orang yg mengendap2 di ruangan tamu,saat
ia intip dr kamarnya tenyata sang suaminya hendak meninggalkan rumah,fatimah tak berani mencegahnya ia hanya mampu mengintip,

namun pikirannya mulai berpikir yg tak baik ttg suaminya ia khawatir suaminya kembali ke kebiasaannya yg buruk dulu hingga ia berani keluar malam lagi.Ketika
suaminya sudah mulai menjauh akhirnya ia mengikutinya dr belakang,ternyata sang suami masuk kesebuah masjid.

Fatimah tak percaya atas apa yg di saksikannya,ia melihat suaminya berdoa dengan meratap dan menangis kepada ALLAH

Ya allah aku bersyukur pada MU telah engkau karunikan,seorang perempuan yg cantik,baik dan shalihah.setiap hari ia berbakti kepada ku,menyiapkan segalanya
untuku,mencucikan bajuku,memasak untuku,menimba ar untukku,membacakan kalam Mu untuk menyadarkanku dari khilaf ku pada MU. Tetapi hamba belum menyentuhnya

ya ALLAH,hamba tak pantas melakukan itu semua. Dan aku tau itu membuatnya terluka.Hidupku terlalu pekat oleh dosa dosa padaMU dimasa lalu ku.Tetapi engkau
memberikan hadiah yg sangat besar untuk hiup ku. Kehadiran fatimah disamping ku adalah karunia terbesar dari MU untukku. Maka dari itu ya ALLAH,

fatimah tetap bersemi INDAH,bercahaya setiap waktu, damai dalam munajatnya kepadaMU setiap waktu.Aku mohon ya Allah,siapkan seorang suami yg setara dengannya.
Dan engkau pasti tak mau melukai hambaMU fatimah dengan membuatnya tersiksa bersuamikan hamba. Kabulkanlah ya ALLAH..

Mendengar itu,fatimah bergetar hebat ia menangis dan bersujud didepan pintu masjid ‘Akulah yg berdosa,akulah yang berdosa, aku telah menyipan pikiran buruk
bagi hambaMU yang mulia,yang telah KAU tunjuk menjadi suamiku. Ampunilah hamba ya ALLAh,Bisikan kedalam hati lelaki itu, bahwa aku mohon maaf ,dan betapa
aku mengagumi dan mencintainya. Ya allah izinkanlah ia menjadi suami ku selama2nya.

Isak tangis yg ditahannya sejak tadi kini meledaknya.Memecah keheningan, sambil menangis ia mrangkak menghampiri suaminya. Ikhsan terperangah “apakah fatimah
mendengar doaku??” pikirnya.dan kini ia semakin tak dapat menggerakan seluruh sendinya, karena fatimah telah berada dihadapannya,dan memluk erat tubuhnya.
Ia tak percaya,sungguh tak percaya!!

Tangannya bergetar,saat pertama kalinya membelai kepala istrinya,hati dan matanyapun kini semakin basah.

“Kakak,jangan tinggalkan fatimah!mengapa kaka berniat seperti itu??Aku adalah istrimu kak,selamanya tetap menjadi istrimu!jangan berpikir seperti itu,tersendat
suaranya menahan isakan tangis.

“kumohon jadilah suami!Kumohon maafkanlah aku selama ini, telah berfikir buruk padamu. Aku mencintaimu kak”

Perlahan lahan ikhsan memeluk dengan lembut istrinya dengan segenap cinta,dan dengan lirih ia berucap,”Ya allah,engkau datangkan lagi karunia yg BESAR
untuk hambamu ini,alhamdulillah”

SUNGGUH BESAR KARUNIA MU YA ALLAH,,,

Andai kau ijinkan
Walau sekejap memandang
Kubuktikan kepadamu
Aku meiliki rasa

Cinta yang kupendam
Tak sempat aku nyatakan
Karena kau telah memilih
Menutup pintu hatimu

Ijinkan aku membuktikan
Inilah kesungguhan rasa
Ijinkan aku menyayangimu

Sayangku oh
Dengarkanlah isi hatiku
Cintaku oh
Dengarkanlah isi hatiku

Bila cinta tak menyatukan kita
Bila kita tak mungkin bersama
Izinkan Aku tetap menyayangimu

Aku sayang padamu
Izinkan aku membuktikan.

Wallahu a'lam bishshawab, ..
... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ....... Subhanallah wabihamdihi Subhanakallahumma Wabihamdika Asyhadu Allailaaha Illa Anta Astaghfiruka Wa'atuubu Ilaik ....

Comments

Popular posts from this blog

Cabang Kaidah Masyaqqah Tajlibu Al-taisir

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Syariat Islam tidak mentaklifkan kepada manusia sesuatu yang tidak mampu dilakukan oleh mereka dan sesuatu yang boleh menjatuhkan mereka ke dalam kesusahan atau dengan sesuatu yang tidak bertepatan dan serasi dengan naluri serta tabiat mereka. Masyaqqah atau kesukaran yang akan menjadi sebab kepada keringanan dan dipermudahkan berdasarkan kaedah ini ( masyaqqah tajlibu al-taisir ) ialah masyaqqah yang melampaui hal biasa dan tidak mampu ditanggung oleh manusia pada kebiasaannya, bahkan bisa memudaratkan diri seseorang dan menghalanginya dari melakukan   amal yang berguna. Kesukaran dan kesulitan yang menjadi problematika dan dilema yang terjadi pada mukallaf menuntut adanya penetapan hukum untuk mencapai kemaslahatan dan kepastian hukum guna menjawab permasalahan yang terjadi.  Sebelum adanya makalah ini, terdapat penjelasan tentang qaidah pokok dari masyaqqah tajlibu al-taisir, dan ini adalah tahap yang selanjutnya yaitu membaha

Tahapan – tahapan Dalam Tasawuf Untuk Mencapai Ma’rifat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Melihat sejarah kehidupan dan perjuangan al-Gazali (450-505 H./1058-1111 M.) yang panjang dan melelahkan untuk mencari pengetahuan yang benar (al-makrifat) yang mampu meyakinkan dan memuaskan batinnya, akhirnya, ia temukan pengetahuan yang benar setelah ia mendalami dan mengamalkan ajaran kaum sufi. Dalam kajian ilmu tasawuf “Ma’rifat” adalah mengetahui Tuhan dari dekat, sedekat-dekatnya sehingga hati sanubari dapat melihat Tuhan”. Menurut shufi jalan untuk memperoleh ma’rifah ialah dengan membersihkan jiwanya serta menempuh pendidikan shufi yang mereka namakan maqamat, seperti hidup, taubat, zuhud, wara’, ikhlas, sabar, syukur, qona’ah, tawakal, ridlo, mahabbah,  barulah tercapai ma’rifat. Dengan kata lain ma’rifat  merupakan maqomat tertinggi dimana puncak seorang hamba bersatu dengan sang Khaliq.    Dalam makalah ini kita akan membahas tentang Ma’rifah dan Tahapan-tahapan untuk mencapai ma’rifat. Semoga makalah ini dapat bermanfaat

TAFSIR AYAT TENTANG KEBUTUHAN DAN KEINGINAN

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Al-Quran merupakan mukjizat yang sampai saat ini masih bisa kita pegang dan jumpai. Tak hanya mampu menjadi sumber hukum utama bagi umat Islam. Al-Quran juga mengandung beragam pengetahuan yang mampu mengikuti perkembangan zaman, tak terkecuali dalam hal ekonomi. Begitu banyak ayat al-Quran yang menerangkan mengenai kegiatan-kegiatan ekonomi guna memenuhi kebutuhan dan keinginan manusia. Terdapat beberapa ayat al-Quran yang menjelaskan hal tersebut. Di antara ayat tersebut terdapat dalam surat al-Mu’min ayat 80, al-Baqarah ayat 216, dan an-Nisa’ ayat 27 yang perlu dikaji lebih dalam demi terpenuhinya kebutuhan dan keinginan yang sesuai prinsip Islam. B.      Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut, penyusun merumuskan masalah-masalah yang akan dikaji dalam makalah ini adalah sebagai berikut: 1.       Bagaimana tafsir, kajian ekonomi, serta cotoh nyata dalam surat al-Mu’min ayat 80? 2.       Bagaimana tafsir, kajian eko