Sekelumit Kisah si Tukang Blusukan

Identitas Buku

Judul                               Sekelumit Kisah si Tukang Blusukan

Pengarang                       Asita D.K. Anton D.H. Nugrahanto

Tahun terbit                    2014

Nama penerbit                Kana Medra

Kota terbit                      Jakarta

Jumlah halaman               155

Cetakan ke-                    1

            Buku karangan Asita D.K. Anton D.H. Nugrahanto ini terbit tahun    . Buku yang berjudul Sekelumit Kisi si Tukang Blusukan ini terbit di      . Buku yang memiliki 155 halaman ini memuat biografi sang presiden kita saat ini, Jokowi. Buku ini juga memuat kisah Jokowi sebelum menjadi presiden Republik Indonesia. Kepribadian Jokowi juga dimuat di buku ini.

            Jokowi dilahirkan di rumah sakit Brayat Minulya di jalan Dr. Setiabudi, Surakarta pda tanggal 21 Juni 1961 pukul 12.30 WIB dengan berat 2,7 kilogram dan panjang 50 cm. Dibantu oleh seorang dokter Belanda. Semasa kanak-kanak Jokowi tidak pernah berkelahi dengan teman atau tetangga. Mulai usia remaja bakat Jokowi menjadi pemimpin dan sifat dewasa mulai terlihat.

            Jokowi sangat menghormati ibunya, Sujiatmi Notomiadjo. Sejak kecil, sang ibu membantu ayah berjualan apa saja untuk membiayai sekolah anaknya. Ibunda Jokowi adalah ikon seorang perempuan Indonesia yang kukuh, bersahaja, melihat kedepan sebagai dunia yang cerah. Mengorbankan dirinya untuk kelancaran hidup dan masa depan anak-anaknya. Jokowi sejak kecil membantu ibunya berdagang bambu. Dia dengan senang bisa memberikan uang  kepada ibunya.
Sewaktu akan menjadi Walikota Surakarta, Jokowi izin mohon doa restu kepada ibunya. Kemudian Jokowi ingin maju ke pilkada untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta, dan lagi-lagi Jokowi meminta izin kepada ibunya. Setelah pindah ke Jakarta untuk menjadi Gubernur Jakarta, Jokowi hampir selalu telefon ibunya tercinta. Jokowi bekerja dengan ikhlas dan jujur. Beliau tetap tidak mau melakukan korupsi apapun. Jokowi suka berbaur dengan rakyat dan terjun langsung ke daerah yang bermasalah. Hobi blsukan Jokowi ini mungkin terbawa karena beliau sering mencari kayu bakar dengan kakeknya. Sifat Jokowi yang sederhana dan tidak ragu untuk melakukan blusukan dan berbaur dengan rakyat membuat orang-orang yang pernah denkat dengan Jokoei merasa rindu dengan sosok Jokowi. Jokowi adalah pemimpin yang sesungguhnya.

            Buku yang menjelaskan tentang kisah Jokowi sejak SMA, kuliah, dan sampai menjadi gubernur ini memiliki banyak nilai moral yang dikandung di dalamnya. Selain rajin membantu ibu dan ayahnya, beliau juga ingin sekali membahagiakan kedua orangtuanya terlebih lagi saat ibu beiau berkata “aku ingin anakku dadi wong pinter” hati Jokowi bergetar seakan ingin mewujudkan impian ibunya. Kebiasaan Jokowi yang hidup dengan sederhana patut kita contoh di kehidupan sehari-hari, tak perlu uang banyak dan harta melimpah sukup doa dan usaha saja Jokowi dapat sukses hingga saat ini. Akan tetapi, meskipun isinya sangat bermanfaat pembaca kurang bisa menikmati karena ukuran font yang terlalu kecil.

            Buku dengan sajian cerita ringan, cocok menemani saat longgar. Memetik nilai-nilai  humanis, dari seorang tokoh yang disangkal atau diterima sangat populer saat ini. Namun beliau tetaplah seorang anak, yang bakti pada ibunya tak terpengaruh situasi dan kondisi. Meski harus berjuang dengan kemiskinan yang membuat air mata berjatuhan, Jokowi akan tetap berjuang demi kebahagiaan keluarganya. Dengan demikian, buku ini cocok dibaca dari kalangan manapun terutama remaja Indonesia.